Anda pasti bertanya – tanya bagaimana sejarah cincin kawin dan mengapa cincin kawin dipasangkan pada jari manis serta selalu dijadikan lambang perkawinan. Sejauh ini, masih banyak kalangan yang tidak mengetahui simbolisme dan Sejarah Cincin Kawin. Saat ini kami akan mengulas informasi tersebut secara rinci berdasarkan fakta dari beberapa sumber terpercaya.
Sejak jaman kuno, para bangsawan Mesir selalu menjadikan lingkaran sebagai lambang perkawinan yang sakral. Bentuk tak berujung tersebut diyakini sebagai kisah cinta abadi dan setia sepanjang masa. Di era kekaisaran Romawi, cincin telah dijadikan sebagai simbol pernikahan yang sah.
Simbolisme dan Sejarah Cincin Kawin yang Perlu Diketahui
Diketahui bahwa cincin kawin memiliki sejarah dan simbolisme yang kuat di berbagai adat dan budaya dunia. Salah satunya yaitu sebagai ikatan cinta yang kuat, komitmen yang tinggi dan persatuan cinta antara dua pasangan sehidup semati. Ini dia simbolisme dan Sejarah Cincin Kawin yang perlu Anda ketahui lebih lanjut, yaitu:
1. Sejarah Romawi
Pada awalnya Sejarah Cincin Kawin telah hadir pada masa romawi atau zaman kuno. Dimana bangsa Romawi dan Mesir kuno menjadikan cincin sebagai perhiasan abadi untuk menyatukan ikatan cinta antara dua orang yang saling menyayangi. Uniknya lagi, para bangsawan tersebut memilih batu permata demi memuliakan status sosial.
2. Warisan yang Sakral
Secara simbolis, cincin kawin merupakan perhiasan warisan paling sakral sejak beberapa tahun silam. Karena perhiasan tersebut telah digunakan oleh para leluhur untuk acara pernikahan. Uniknya lagi, cincin tersebut dipercaya memilih makna yang mendalam dan historis sebagai ikatan cinta abadi.
3. Tanda Pernikahan Resmi
Dalam hukum pernikahan, cincin kawin telah dijadikan sebagai tanda pernikahan resmi. Nyatanya perhiasan tersebut telah dijadikan simbol pengikat janji cinta setia yang sah dan bukti pernikahan secara resmi dalam undang – undang di berbagai negara.
4. Komitmen yang Kuat
Sementara itu, cincin kawin merupakan tanda komitmen yang kuat dalam ikatan cinta antara dua pasangan. Menariknya, cincin berbentuk lingkaran telah dilambangkan sebagai kekuatan cinta abadi lantaran tidak memiliki titik awal dan akhir yang cukup jelas.
5. Penggunaan di Jari Manis
Menurut keyakinan kuno, penggunaan cincin kawin di jari manis telah menandakan bahwa urat nadi tersebut terhubung ke jantung. Dengan kata lain “Urat Cinta” yang dianggap sebagai pelekat hubungan kasih sayang dan janji setia sampai akhir hayat.
6. Simbolisme Gender
Dulunya cincin kawin diperuntukkan pada kaum laki – laki. Akan tetapi, hal tersebut telah berubah sejak memasuki era modern. Dimana simbolisme gender menjadi lambang kesetaraan dalam ikatan cinta. Faktanya, kalangan wanita wajib mengenakan cincin kawin emas.
7. Kehidupan yang Penuh Makna
Cincin kawin memiliki kehidupan yang penuh makna. Bentuk bulat pada perhiasan tersebut telah menggambarkan bahwa kehidupan manusia tak pernah berjalan lurus dan itu artinya kedua pasangan harus mengarungi bahtera rumah tanda dengan perasaan suka dan duka.
8. Perubahan Model
Dan simbolisme cincin kawin yang terakhir adalah perubahan model. Memasuki era modern, cincin tersebut memiliki banyak warna, gaya, desain hingga tekstur. Hal tersebut berdasarkan data dan budaya di masing – masing negara untuk mencerminkan model terbaru sesuai keinginan pasangan.
Jika ditarik kesimpulan, cincin kawin merupakan lambang khusus dalam ikatan cinta antara dua insan yang saling mengasihi, menyayangi dan mencintai. Tentunya simbolisme dan Sejarah Cincin Kawin akan terus berkembang seiring berjalannya waktu. Jika Anda ingin mendapatkan perhiasan terbaik dan terpercaya, pilih saja Kimfook lewat situs resmi https://www.kimfook.com. Untuk melihat perhiasan secara langsung kunjungi kami di alam sutera brooklyn office tower 9th fl.
Anda Sedang Mencari Cincin Nikah? Segera Konsultasi dengan kami di WA: 0811270055