Sampai saat ini masih banyak orang yang bertanya – tanya tentang penempatan Cincin Kawin di Jari Manis. Berdasarkan tradisi, adat dan budaya di berbagai negara. Jari manis merupakan lokasi yang nyaman pada mengenakan cincin kawin. Menurut para leluhur dan bangsawan kuno, jari manis memiliki pembuluh darah atau syarat yang terhubung langsung ke hati dan jantung.
Namun kali ini kami akan berbagai informasi tentang penempatan Cincin Kawin di Jari Manis berdasarkan sejumlah sumber terpercaya. Simpan rasa penasaran Anda, simak baik – baik lanjutan artikel berikut ini.
Beberapa Alasan Cincin Kawin di Jari Manis
Tak sedikit alasan dan anggapan tentang penempatan Cincin Kawin di Jari Manis. Berdasarkan asal-usul dan adat istiadat, hal tersebut merupakan kepercayaan masyarakat di berbagai daerah. Dan berikut ini merupakan penjelasan umum tentang penempatan perhiasan tersebut, yaitu;
1. Bukan Tangan Terkuat
Bagi orang Indonesia, tangan kanan merupakan organ tubuh terkuat yang selalu digunakan untuk beraktivitas sehari – hari. Beberapa anggapan menilai bahwa penempatan Cincin Kawin di Jari Manis sangat tepat. Karena tangan kiri bersifat pasif walaupun sedang melakukan pekerjaan. Sehingga perhiasan tersebut masih tetap terjaga dan terlindung dari benturan keras selama mengerjakan sesuatu.
2. Budaya dan Tradisi Kuno
Pada jaman kuno, tradisi lingkaran kerap digunakan untuk melambangkan tali ikatan cinta hingga melangkah ke resepsi pernikahan. Beberapa bangsawan dunia menyetujui penempatan perhiasan tersebut di jari manis tangan kiri. Karena bagi mereka, lambang tersebut merupakan vena cinta yang paling dekat dengan hati. Menariknya, sampai detik ini simbolis tersebut masih tetap berlaku di berbagai budaya.
3. Kepercayaan dan Mitos
Beda halnya dengan tradisi Tiongkok, China. Mereka percaya bahwa cincin pernikahan merupakan lambang kasih sayang yang dikenal dengan istilah “Jari Cinta”. Karena ikatan batin tersebut langsung menembus ke hati antara dua orang yang saling menyayangi. Dalam keyakinan tersebut, jari manis tangan kiri dianggap sebagai tempat penempatan cincin yang tepat.
4. Bentuk yang Tak Berujung
Mungkin Anda tidak menyadari bahwa cincin yang berbentuk lingkaran merupakan desain yang telah dipatenkan sebagai simbol pernikahan. Akan tetapi, bentuk lingkaran tersebut menandakan bahwa ikatan cinta antara dua pasangan akan tetap abadi sepanjang masa. Di sisi lain, jari manis merupakan posisi yang tepat untuk mengenakan cincin berbentuk lingkaran karena tidak ada kata awal dan akhir dalam suatu hubungan.
5. Keseragaman Secara Global
Anda pasti tahu mengapa jari manis merupakan lokasi yang tepat untuk mengenakan cincin kawin. Di berbagai negara, cincin kawin selalu dikenakan pada jari manis. Sehingga banyak orang beranggapan bahwa jari tersebut merupakan keseragaman secara global sebagai tanda pernikahan yang sah. Uniknya, tradisi tersebut masih tetap bertahan, bahkan kaum pria pun mengenakannya sesuai dengan adat dan budaya masing – masing.
6. Kenyamanan Dalam Penggunaan
Dan alasan yang paling akhir adalah kenyamanan dalam penggunaan. Ketahui bahwa jari manis di tangan kiri memiliki ukuran yang sangat fleksibel dari pada jari lainnya. Dengan diameter yang konsisten, hal tersebut membuat banyak orang lebih mudah dalam memakainya baik dalam acara formal atau non formal.
Seperti itulah beberapa alasan tentang penempatan Cincin Kawin di Jari Manis. Sejatinya masih banyak mitos dan kepercayaan lain yang masih menjadi pertanyaan umum. Hal itu tergantung keyakinan setiap orang. Dan untuk mendapatkan cincin terbaik dengan harga bersahabat, pastikan agar Anda berlangganan setia hanya di https://www.kimfook.com atau Anda bisa kunjungi Instagram kami di @kimfook.id.
Anda Sedang Mencari Cincin Nikah? Segera Konsultasi dengan kami di WA: 0811270055